Kota Bekasi, medialintaspublik.com - Hampir tiap hari Kepala Dinas Perkimtan Kota Bekasi, tidak bisa ditemui di ruang kerjanya di Gedung Teknis, yang berlokasi di Kecamatan Rawa Lumbu.
Menurut keterangan Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat, Barisan Muda Indonesia (BASMI) DPC Bekasi, pada wartawan medialintaspubik.com, Kamis (14/11). Bahwa Lembaga Swadaya Masyarakat BASMI ingin melakukan klarifikasi terkait surat yang sudah di kirim ke Dinas Perkimtan Kota Bekasi, hingga saat ini, menurutnya belum mendapat jawaban hingga berita ini diturunkan.
Sebagaimana dalam keterangan konferensi pers yang dilakukan Ketua LSM BASMI DPC Bekasi Marudut M, di ruang kerjanya di jl P Bangka Raya No 12 Perumnas 3 Aren Jaya, bahwa surat nomor : 99/PK/LSM- BASMI/X/2024. Mempertanyakan tentang E-Purchasing Pembangunan Jalan di Permukiman di Kecamatan Bantar Gebang, yang nilainya kurang lebih 4 miliar. Dan beberapa lagi kegiatan yang di duga bermasalah pada tahun anggaran 2023, terang pada wartawan.
Karena sesuai data dan laporan dari sistem SIRUP Dinas Perumahan Kawasan, Permukiman dan Pertanahan melalui sistem E-Purchasing Tahun 2023, ada beberapa kegiatan tidak sesuai dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/ Jasa Pemrintah Nomor 17 Tahun 2018.
Atas dasar itulah Ketua LSM BASMI mengirimkan surat untuk klarifikasi kepada Kepala Dinas dan Kabid Dinas Permukiman Kota Bekasi, tuturnya pada wartawan. Sehingga dilakukan konfirmasi, namun tidak pernah mendapat keterangan dari Kepala Dinas. Dan informasi di seputar kantor mengatakan bahwa Kepala Dinas Pak W Subroto H. ST, MT. Diduga jarang masuk, dan kalaupun di tanya ajudannya selalu menjawab bapak tidak ada.
Maka tidak tidak tertutup kemungkinan, dalam waktu dekat akan membuat Laporan Informasi ke APH, karena selain kegiatan tahun anggaran 2023, di tahun 2024 ini juga ada beberapa kegiatan yang sedang berjalan mendapat sorotan masyarakat. Padahal sudah mendekati akhir tahun masih ada kegiatan belum mencapai 75%, itulah hasil monitoring tim investigasi LSM BASMI pada wartawan, sembari menutup pertemuan dengan beberapa media yang di undang untuk jumpa pers.
(Tim/red/ps.)
