CIBARUSAH – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno secara terbuka memberikan dukungannya terhadap pengusulan KH. Ma’mun Nawawi menjadi Pahlawan Nasional asal Kabupaten Bekasi yang saat ini proses pengusulannya sudah sampai di tingkat pusat.
“Saya sudah membaca dan mendengar langsung. Saya sangat mendukung agar beliau segera diberikan gelar sebagai Pahlawan Nasional. Pak kadis kita instruksikan dan saya titipkan perjuangan ini,” ucap Sandiaga Uno, saat berkunjung ke Ponpes Al-Baqiyatussholihat Cibarusah, Minggu (14/05/23) sore.
Sandiaga juga menyampaikan, bahwa dirinya memiliki pandangan pribadi terhadap sosok KH. Raden Ma’mun Nawawi atas jiwa patriotisme dan ilmu-ilmu agamanya yang menjadi landasan dan pandangan yang masih digunakan hingga saat ini. Sekaligus dapat dijadikan motivasi untuk dapat mengimplementasikan semangat tersebut dengan bentuk yang lain sesuai dengan perkembangan zaman.
“Tentunya pandangan pribadi kita harus mampu mendapatkan inspirasi dari perjuangan beliau di Laskar Hizbullah, tapi dalam konteks yang kekinian. Bagaimana kita juga bisa berjihad untuk membangun ekonomi kita, membuka peluang usaha dan lapangan kerja," ujarnya.
Menurut Sandiaga, Ponpes Al-Baqiyatussholihat sebagai episentrum dari pendidikan, juga harus mengembangkan kewirausahaan dan pemberdayaan ekonomi (pesantrenpreneur) dengan membangun inspirasi-inspirasi baru.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bekasi, Endin Samsudin menyambut baik dukungan terbuka yang disampaikan oleh Menteri Parekraf, Sandiaga Uno terhadap proses pengusulan KH. Raden Ma’mun Nawawi sebagai Pahlawan Nasional.
“Ini tentu kebanggaan buat kita, baik masyarakat maupun Pemkab Bekasi bahwa memang kapasitas daripada KH. Raden Ma’mun Nawawi ini sudah diakui secara nasional sehingga banyak pejabat negara yang mendukung Mama Cibogo menjadi pahlawan nasional. Sehingga Dinsos yang menjadi leading sektor tidak puas sampai di situ, tetapi sampai ditetapkannya sebagai Pahlawan Nasional,” tambah Endin.
Dirinya menyebutkan, Pemerintah Daerah telah melakukan proses panjang dalam mengusulkan KH. Raden Ma’mun Nawawi sebagai Pahlawan Nasional. Akhirnya saat ini proses tersebut hampir mencapai titik akhir dan diharapkan keputusan akhir tersebut membawa kabar gembira bagi masyarakat dan pemerintah daerah.
“Rangkaian proses sebetulnya sudah dari provinsi kemudian disampaikan berkas ini kepada Kemensos dan di Kemensos ini nanti dilakukan verifikasi dan validasi daripada KH. Raden Ma’mun Nawawi. Kemudian dari situ diproses oleh Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pahlawan (TP2GP) yang diketuai oleh Mekopolhukam, mudah-mudahan bulan Mei dipleno bahwa KH. Raden Ma’mun Nawawi ini bisa lolos dan direkomendasikan kepada Presiden RI untuk jadi pahlwan nasional,” ujarnya.